Thursday, October 30, 2008

Pe-eR

semasa sekolah dan kuliah (yang sampai sekarang masih) pe-er/tugas dll adalah hal yang sangat tidak menyenangkan. tapi karena dapat lemparan pe-er ini dari sis qonaah, sepertinya harus dikerjakan deh. ini dia

Ten thing About Me

1. hmmmm, is my fav qoute. ntah apa maksudnya tapi kata (kalimat) ini selalu muncul dalam keadaan biasa, tertekan, kagum, bingung dan pusing.

2. ngeblog karena diajak sama mba mia, diajak sama ummu mumtazah, dan karena pengen punya sesuatu seperti sis amie.

3. Mahasiswa, yang bertarget lulus tahun 2008, tapi sejauh ini ga ada tanda-tanda..... (kapan ku lulus ya?) di Universitas Lambung Mangkurat Prodi Ekonomi pertanian.

4. putri pertama dari tiga bersaudara, dan selalu diingatkan oleh ibu bahwa dilahirkan di Kuala kurun kalteng, besar di banjarbaru kalsel dan cari rejeki di kutai kartanegara kaltim. hidup memang penuh kejutan.

5. penyuka sayuran dan buah-buahan meski bukan vegetarian, hanya sebagai alasan hidup sehat. hanya karena suka buah-buahan tapi paling ga suka dengan yang namanya carica papaya alias pepaya

6. hobby baca, dan travel itu sebabnya packing adalah hal yang sangat wajar dan paling suka bepergian ala backpacker yang murah meriah. karena waktu SD - SMU ikutan pramuka dan sering berkemah.

7. karena waktu kecil tinggal ditepian sungai kahayan yang ketika itu belum tercemar limbah mercuri, berenang itu jadi kewajiban untuk bersosialisasi dengan teman-teman, dari gaya batu berendem (kelelep) sampai gaya bebas (ga pake gaya lagi), uras tau ih (semua bisa).

8. Selalu ingin jadi petani dan hidup bijak seperti petani. tinggal di tanah pertanian yang menghidupkan bumi dan memberi kehidupan bagi makhluk yang lain.

9. Sering kena PM alias penyakit males. kalo lagi kambuh wah jangankan nulis, mandi juga jadi males, yang parah giliran bikin thesis terserang pm inilah jadinya kapan ku lulusss???

10. akhirnya sampai pada poin terakhir. Selalu berusaha menjadi hamba Allah yang menjadi semakin baik setiap harinya, selalu mengingat bahwa "ana inda dzonnii abdiy bii" yang menjadi motivasi dalam keadaan yang paling buruk, dan cukuplah Allah sebagai penolong ....

akhirnya pe-ernya selesai juga. karena paling benci pe-er dan tugas jadi pe-er kali ini ga bakal dilempar kemana-mana. lebih baik buat yang lain untuk mencurahkan hasil pemikiran dan perenungannya sendiri daripada pesanankan

here is the rule:

  1. Each blogger must post these rules
  2. Each blogger starts with ten random facts/habits about themselves
  3. Bloggers that are tagged need to write on their own blog about their ten things and post these rules. At the end of your blog, you need to choose ten people to get tagged and list their names.
  4. Don’t forget to leave them a comment telling them they’ve been tagged and to read your blog.

Tuesday, October 21, 2008

Islam Budaya vs Islam Ideologis

festival tanglong untuk memeriahkan malam 21 ramadhan di kalimantan selatan, tradisi mandi di sungai untuk menyambut ramadhan yang dijalani masyarakat minangkabau, sekatenan pada bulan maulid di jogja, juga beragam acara dan kegiatan dalam mensyiarkan islam atau beragam budaya yang bernafaskan islam sangat marak di opinikan oleh berbagai media ditanah air.

tradisi-tradisi dan kegiatan ini di klaim sebagai budaya atau tradisi yang berasal dari islam, atau kalaupun tidak berasal dari islam tapi di beri label sesuai dengan islam karena menyertakan shalawat nabi dan pembacaan ayat suci.

semua tradisi dan budaya tadi semakin marak setelah media ikt mempromosikannya. semua budaya yang bernafaskan islam ini menunjukkan tingginya kepedulian dan semangat ummat terhadap islam. selain itu krisis multi dimensi yang melanda dunia ini membuat umat muak dengan sistem yang ada dan mulai berpaling pada islam. baik islam sebagai dopping yang menenangkan diri mereka (mengalihkan pikiran dan perhatian dan menenangkan hati) namun juga sebagai sistem yang memberikan solusi.

kecenderungan-kecenderungan umat terhadap islam ini sayangnya tidak tersalur dengan tepat, sehingga banyak kaum muslimin yang merasa cukup ketika sudah membuat islam digunakan dalam budaya mereka. hal ini disebabkan oleh beberapa hal

1. ketidaktahuan tentang islam. minimnya pemahaman tentang islam pada sebagian besar kaum muslimin membuat kaum muslimin sat ini hanya mengenal islam sebagai agama ritual belaka seperti sholat, shaum, zakat, haji, nikah, dan bagi beberapa golongan dalam perkara thalak, dan waris. hal ini membuat ummat mengambil apa saja yang seolah-olah berasal dan berbau islam.

2. adanya upaya untuk menghilangkan gambaran islam ideologi. islam adalah sempurna tidak saja berisi aturan ibadah namun juga berisi aturan kehidupan. kemampuan islam menyelesaikan semua masalah kehidupan di semua jaman inilah yang membuat islam sebagai sebuah ideologi. islam sebagai ideologi juga merupakan satu-satunya musuh yang tidak bisa disingkirkan oleh sistem yang sedang menguasai dunia saat ini yakni kapitalisme.

islam sebagai ideologi memiliki seperangkat aturan yang pro rakyat. azas hukum yang berlaku adalah syara' yang tidak pandang bulu terhadap koruptor maupun maling ayam, mengharamkan riba yang menghidupi para pemilik modal dan mencekik rakyat jelata, mengharamkan bertuan pada kafir barat dll.

islam ideologi juga mampu menghancurkan tatanan kehidupan yang ada, menyingkirkan para penguasa korup, dan pemilik media yang timpang dalam pemberitaan juga pengusaha yang curang. dengan sifatnya inilah dia menjadi berbahaya bagi tatanan yang ada. untuk itu menghalangi/membelokkan oini dan juga black campaign terhadap islam sangat diperlukan, islam budaya adalah salah satunya dan Media massa adalah sarana yang tepat.

Islam menghargai budaya dan tradisi. Islam pun mengakui keberagaman, bahkan islam menciptakan budayanya sendiri. namun semua itu dalam koridor syara'. semuanya menunjukkan tingginya penghambaan kepada Allah semata bukan kepada yang lain.

perkembangan budaya dalam islam tidak lepas dari diterapkannya islam sebagai sebuah ideologi yang menjadi azas dalam tiap aspek kehidupan. perkembangan budaya bernafaskan islam tanpa diterapkannya islam dalam aspek kehidupan justru mematikan "Ruh" islam sebagai sistem kehidupoan dan menjauhkan penerapan islam itu sendiri, dan justru menodai aqidah umat. sehingga hal utama saat ini adalah penerapan islam ideologi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, baru kemudian pengembangan budaya.

wallahu 'alam

Friday, October 17, 2008


Cinta membuatmu terluka...

ikatan yang kujalin selama ini ternyata berakhir hari ini,
menyisakan rajutan kasih yang tak selesai
dan duka yang menganga,
andai saja waktu lebih bijak mungkin semua tak perlu terjadi
tapi masa memiliki rahasianya.

Mengenalmu adalah sesuatu,
bersamamu adalah lainnya,
namun semua tetap tidak cukup karena takdirlah yang kuasa,

cinta membuatmu terluka...
meski riaknya membuatmu terlena,
cinta membuatmu terluka...
meski itu hanya pada akhirnya


buat kamu yang di sana....