Friday, September 26, 2008

met lebaran


Send this eCard !



selamat hari raya iedul fitri 1429 H
semoga pada hari ini kita semua kembali fitrah

mohon maaf lahir dan bathin

Friday, September 19, 2008

zakat membawa maut

15 september lalu, media ramai memberitakan mengenai 21 orang yang tewas, serta ratusan yang pingsan dan terinjak. berita ini sangat memilukan karena terjadinya di bulan ramadhan bulan yang penuh berkah. terlebih lagi karena tewasnya 21 warga tersebut karena pembagian zakat, yang diberikan/dibagikan oleh seorang pengusaha kaya di pasuruan.

pembayaran zakat adalah sesuatu yang diwajibkan dalam islam, bahkan sayyidina abu bakar pernah memerangi orang-orang yang tidak mau membayar zakat. zakat disini terbagi menjadi zakat fitrah dan juga zakat maal.

ramadhan adalah bulan penuh berkah dimana setiap amal sholeh manusia dilipat gandakan pahalanya, sehingga tidak sedikit orang-orang yang ramai-ramai meningkatkan ibadahnya dibulan ini. termasuk juga berzakat atau bersedekah. bahkan yang sebelumnya tidak ada (untuk bersedekah) diusahakan untuk ada. pada bulan ini juga banyak orang yang mendadak jadi dermawan.

sebagaimana adanya hukum pasar dimana ada permintaan disitu ada penawaran dan sebaliknya semakin banyak penawaran juga akan meningkatkan permintaan, maka pada bulan mulia ini juga dimana banyak dermawan (secara otomatis juga) meningkatkan para penerimanya.

kejadian di pasuruan adalah salah satunya, tidak sedikit orang yang rela mengantri bahkan berdesak-desakan untuk mengambil zakat, bahkan sampai mengorbankan nyawa hanya demi uang sebesar 30.000 rupiah. di tempat lain meski tidak sampai mengakibatkan korban jiwa, namun tempat-tampat pembagian zakat menjadi tempat favorit banyak kalangan tidak mampu.

apa yang sebenarnya terjadi pada negeri yang memiliki cadangan gas alam terbesar dan cadangan uranium terbesar didunia ini? fenomena ini tidak sekedar menunjukkan bahwa semakin banyak orang yang mampu mengeluarkan zakat, tapi juga menunjukkan bahwa ternyata orang yang berhak menerimanya dalam hal ini orang fakir&miskin juga semakin banyak.

mengeluarkan zakat adalah kewajiban yang dinilai sebagai ibadah dan bersedekah juga ibadah yang apabila dilakukan pada bulan ini maka nilainya sama seperti berzakat, lantas apa yang salah? mungkin ini patut menjadi renungan bersama

zakat adalah sesuatu yang pengelolaannya dibebankan kepada negara. sehingga tidak tepat ketika penyalurannya diserahkan kepada jamaah/kelompok atau individu. namun demikian tidaklah salah jika individu mengeluarkannya/menyalurkannya secara pribadi, namun secara komunal ini adalah tugas dari negara.
sedangkan bagi individu cukuplah bila kita renungkan hadist rasul berikut:
"ada tujuh golongan yang akan mendapat naungan pada hari dimana tidak ada naungan selain naungan Allah: ........, orang yang bersedekah dengan tangan kanannya dan tangan kirinya tidak mengetahui,.... dst"
cukuplah dalam hal ini bagi kita untuk menyembunyikan ibadah kita dan hanya Allah sajah yang tau...
wallahu 'alam

Rahasia Meede Misteri Harta Karun VOC

begitulah judulnya, buku yang kutemukan ditumpukan rak buku di gramedia dan bookcity. penasaran (pastinya) akhirnya berbekal sisa uang saku bulan ini terbelilah buku yang ditulis oleh E.S ITO ini jadi teman yang menyenangkan dalam menghabiskan waktu selama bulan ramadhan ini, terlebih lagi buku yang dirilis tahun 2007 ini ternyata sudah 4 kali naik cetak (waktu aku beli).

Rahasia Meede Misteri Harta Karun VOC novel berlatarbelakang sejarah indonesia, mengenai pencarian harta karun yang diyakini milik anak bangsa ini. (mungkin) terispirasi dari tulisan dan brown the davinci code, buku ini menyajikan konspirasi yang dituturkan secara apik.

kental dengan idealisme ala bung Hatta, dan perjuangan dalam kmb (konferensi meja bundar). buku ini juga memberi banyak informasi mengenai kota jakarta tempo doeloe ketika masih bernama batavia, dan mengenai nusantara.

bercerita tentang persahabatan dua orang tokoh utama yakni kalek dan batu noah gultom, yang sama-sama menjalani pendidikan di sma nusantara, namun ternyata keduanya menempuh jalan yang berbeda dalam mencintai republik tercinta ini.

sebagai karya anak negeri, buku ini layak dibaca, selain berlatarbelakang sejarah yang apik, dan gaya sastra yang memikat, juga misterinya yang membuat kita ikut berfikir, sepertinya wajar kalau buku ini terus dicetak ulang seperti halnya laskar pelangi andrea hirata (yang sangat inspiratif).